5 Orang Tewas Usai Pesta Miras Oplosan

5 Warga Desa Tumpak Oyot dan Desa Plandirejo, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar, tewas. Korban diduga akibat mengkonsumsi minuman keras oplosan berbagai merek, Senin (16/1/2012) sore. Sementara 2 warga lainya, kondisinya kritis dan harus menjalani perawatan di RSD Mardi Waluyo.

Kelima orang yang tewas adalah: Tukilan (40), Siswandi (50) dan Agus (35). Ketiganya adalah warga Tumpak Oyot. Sementara Darman (40), Maryoto (47), keduanya warga Desa Plandirejo meninggal di puskesmas. Sedangkan dua orang yang kritis adalah Jarmadi dan Kusno, warga desa Tumpak Oyot.

Salah satu yang selamat, Sumianto (50) menyatakan pada Hari Sabtu (14/1/2012) malam, puluhan warga dari Kecamatan Bakung, berkumpul di rumah Sunendar warga Desa Tumpak Oyot.

Mereka menggelar pesta miras serta diiringi kesenian uyon-uyon atau seni karawitan dengan dua sinden. Dalam rangka hajatan kawinan anak perempuan Sunendar itu, 3 jenis minuman dioplos menjadi satu.

Pesta miras ini berlangsung hingga Minggu dini hari. "Saya langsung pulang, begitu merasakan kepala pusing," kata Sumianto kepada wartawan di RSD Mardi Waluyo. Jogoboyo desa Tumpak Oyot inipun, selamat dari maut.

Sementara korban selamat lainnya, Jarmadi dalam perjalanan menuju ruang perawatan menyatakan peserta pesta miras mengeluh pusing dan badan lemas semua.
"Tadi (Senin) pagi saya merasakan kepala sangat pusing dan badan lemas," jelas Jarmadi kepada wartawan rumah sakit.

Petugas kepolisian Sektor Bakung yang mengindentifikasi jenazah menyatakan warga yang tewas diduga akibat over dosis miras oplosan. Kasus ini, kini dalam pengusutan. "Nantinya kami akan memeriksa tuan rumah hajatan," jelas AKP Edi Trianto, Kapolsek Bakung.
Share this article :
 

17 Januari 2012

5 Orang Tewas Usai Pesta Miras Oplosan

5 Warga Desa Tumpak Oyot dan Desa Plandirejo, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar, tewas. Korban diduga akibat mengkonsumsi minuman keras oplosan berbagai merek, Senin (16/1/2012) sore. Sementara 2 warga lainya, kondisinya kritis dan harus menjalani perawatan di RSD Mardi Waluyo.

Kelima orang yang tewas adalah: Tukilan (40), Siswandi (50) dan Agus (35). Ketiganya adalah warga Tumpak Oyot. Sementara Darman (40), Maryoto (47), keduanya warga Desa Plandirejo meninggal di puskesmas. Sedangkan dua orang yang kritis adalah Jarmadi dan Kusno, warga desa Tumpak Oyot.

Salah satu yang selamat, Sumianto (50) menyatakan pada Hari Sabtu (14/1/2012) malam, puluhan warga dari Kecamatan Bakung, berkumpul di rumah Sunendar warga Desa Tumpak Oyot.

Mereka menggelar pesta miras serta diiringi kesenian uyon-uyon atau seni karawitan dengan dua sinden. Dalam rangka hajatan kawinan anak perempuan Sunendar itu, 3 jenis minuman dioplos menjadi satu.

Pesta miras ini berlangsung hingga Minggu dini hari. "Saya langsung pulang, begitu merasakan kepala pusing," kata Sumianto kepada wartawan di RSD Mardi Waluyo. Jogoboyo desa Tumpak Oyot inipun, selamat dari maut.

Sementara korban selamat lainnya, Jarmadi dalam perjalanan menuju ruang perawatan menyatakan peserta pesta miras mengeluh pusing dan badan lemas semua.
"Tadi (Senin) pagi saya merasakan kepala sangat pusing dan badan lemas," jelas Jarmadi kepada wartawan rumah sakit.

Petugas kepolisian Sektor Bakung yang mengindentifikasi jenazah menyatakan warga yang tewas diduga akibat over dosis miras oplosan. Kasus ini, kini dalam pengusutan. "Nantinya kami akan memeriksa tuan rumah hajatan," jelas AKP Edi Trianto, Kapolsek Bakung.

17 Januari 2012

5 Orang Tewas Usai Pesta Miras Oplosan

5 Warga Desa Tumpak Oyot dan Desa Plandirejo, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar, tewas. Korban diduga akibat mengkonsumsi minuman keras oplosan berbagai merek, Senin (16/1/2012) sore. Sementara 2 warga lainya, kondisinya kritis dan harus menjalani perawatan di RSD Mardi Waluyo.

Kelima orang yang tewas adalah: Tukilan (40), Siswandi (50) dan Agus (35). Ketiganya adalah warga Tumpak Oyot. Sementara Darman (40), Maryoto (47), keduanya warga Desa Plandirejo meninggal di puskesmas. Sedangkan dua orang yang kritis adalah Jarmadi dan Kusno, warga desa Tumpak Oyot.

Salah satu yang selamat, Sumianto (50) menyatakan pada Hari Sabtu (14/1/2012) malam, puluhan warga dari Kecamatan Bakung, berkumpul di rumah Sunendar warga Desa Tumpak Oyot.

Mereka menggelar pesta miras serta diiringi kesenian uyon-uyon atau seni karawitan dengan dua sinden. Dalam rangka hajatan kawinan anak perempuan Sunendar itu, 3 jenis minuman dioplos menjadi satu.

Pesta miras ini berlangsung hingga Minggu dini hari. "Saya langsung pulang, begitu merasakan kepala pusing," kata Sumianto kepada wartawan di RSD Mardi Waluyo. Jogoboyo desa Tumpak Oyot inipun, selamat dari maut.

Sementara korban selamat lainnya, Jarmadi dalam perjalanan menuju ruang perawatan menyatakan peserta pesta miras mengeluh pusing dan badan lemas semua.
"Tadi (Senin) pagi saya merasakan kepala sangat pusing dan badan lemas," jelas Jarmadi kepada wartawan rumah sakit.

Petugas kepolisian Sektor Bakung yang mengindentifikasi jenazah menyatakan warga yang tewas diduga akibat over dosis miras oplosan. Kasus ini, kini dalam pengusutan. "Nantinya kami akan memeriksa tuan rumah hajatan," jelas AKP Edi Trianto, Kapolsek Bakung.
 
Support : Creating Website | gunturzakaw91 | Ganing Sakewa Azigazuru
Copyright © 2011. Aneka Informasi - All Rights Reserved
Template Created by Sakewa Published by Aneh dan Unik
Proudly powered by Gegesuran Plesetan Umban